Marketing Funnel

Bagi sebuah brand, marketing adalah elemen yang esensial dalam dunia bisnis, terutama di era digital di mana kompetisi semakin ketat. Jelas saja, arus informasi yang semakin mudah diakses bisa jadi tantangan tersendiri bagi perusahaan.
Bagi banyak perusahaan, strategi marketing yang efektif menjadi kunci untuk menarik perhatian audiens, membangun hubungan yang kuat, dan membantu aktivitas seperti pembelian atau pendaftaran. Salah satu pendekatan marketing yang paling banyak digunakan adalah marketing funnel, sebuah model pemasaran yang membantu memetakan track pelanggan.
Jenis-Jenis Marketing
Untuk memahami bagaimana marketing funnel bekerja, penting untuk mengenal beberapa jenis marketing yang sering digunakan:
1. Digital Marketing
Digital marketing mengacu pada segala bentuk pemasaran yang memanfaatkan internet. Strategi ini mencakup media sosial, email marketing, search engine optimization (SEO), hingga iklan berbayar di platform digital. Digital marketing menawarkan fleksibilitas yang luar biasa dalam menjangkau audiens yang luas dengan anggaran yang dapat disesuaikan.
Salah satu keuntungan utama dari digital marketing adalah kemampuannya untuk melacak hasil secara real-time. Perusahaan dapat mengetahui jumlah klik, kunjungan, dan bahkan tingkat konversi dengan cepat. Ini memungkinkan evaluasi dan penyesuaian strategi yang lebih efektif.
2. Content Marketing
Content marketing fokus pada pembuatan dan distribusi konten yang relevan dan bernilai untuk menarik perhatian audiens. Jenis konten ini bisa berupa artikel blog, video edukasi, podcast, atau e-book, yang dirancang untuk memberikan informasi atau hiburan kepada audiens sambil membangun hubungan yang lebih dekat.
Content marketing sering kali digunakan untuk membangun credibility. Dengan memberikan solusi melalui konten edukatif, audiens lebih mungkin mempercayai produk atau layanan yang ditawarkan.
3. Influencer Marketing
Influencer marketing melibatkan individu dengan pengaruh besar di komunitas atau platform tertentu untuk mempromosikan produk atau layanan. Kolaborasi dengan influencer sering kali memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kepercayaan audiens terhadap brand.
Influencer sering dianggap sebagai "jembatan" antara brand dan audiens. Influencer memiliki hubungan yang erat dengan followers, yang membuat pesan promosi terasa lebih natural.
4. Marketing Funnel
Marketing funnel adalah pendekatan yang lebih terstruktur untuk memahami dan memengaruhi experience pelanggan dari tahap awal hingga pembelian, atau bahkan setelahnya.
Apa Itu Marketing Funnel?
Marketing funnel adalah jenis marketing yang menggambarkan bagaimana audiens bergerak melalui berbagai tahap dalam proses pengambilan keputusan. Cara ini membantu bisnis memahami perilaku konsumen dan mengidentifikasi cara terbaik untuk berinteraksi dengan konsumen di setiap tahap perjalanan.
Tahapan Marketing Funnel
Awareness
Tahap ini adalah momen ketika audiens pertama kali mengetahui keberadaan produk atau layanan. Strategi seperti iklan digital, konten viral, dan optimasi mesin pencari (SEO) sering digunakan untuk menarik perhatian di tahap ini.
Awareness tidak selalu harus datang dari iklan. Terkadang, kolaborasi dengan media atau publikasi ulasan di platform yang relevan juga bisa menjadi cara efektif untuk menciptakan kesadaran.
Interest
Setelah audiens menyadari keberadaan produk, langkah berikutnya adalah membangun ketertarikan. Konten edukatif seperti artikel blog, video informatif, atau webinar bisa menjadi cara efektif untuk menarik perhatian lebih lanjut.
Di tahap ini, storytelling sering kali menjadi alat yang ampuh. Cerita tentang bagaimana produk dapat mengubah kehidupan pelanggan dapat menciptakan koneksi emosional.
Consideration
Pada tahap ini, audiens mulai membandingkan produk dengan alternatif lain. Ulasan pelanggan, testimoni, dan studi kasus sering kali menjadi alat yang digunakan untuk meyakinkan audiens bahwa produk Anda adalah pilihan terbaik. Menambahkan demo produk atau memberikan free trial adalah cara lain untuk membantu audiens merasa lebih yakin dalam pengambilan keputusan.
Conversion
Tahap konversi atau conversion adalah saat di mana audiens mengambil tindakan, seperti melakukan pembelian atau mendaftar layanan. Memberikan diskon eksklusif atau menawarkan proses pembelian yang mudah sering kali menjadi faktor kunci.
Penekanan pada layanan pelanggan yang responsif juga bisa membuat perbedaan besar di tahap ini. Jika pelanggan merasa didukung, pelanggan lebih cenderung melakukan pembelian.
Loyalty
Setelah pembelian, menjaga hubungan dengan pelanggan sangat penting. Email follow-up, program loyalitas, dan layanan pelanggan yang responsif adalah beberapa cara untuk memastikan pelanggan tetap setia.
Pelanggan loyal sering kali menjadi advokat brand yang tidak ternilai. Pelanggan yang loyal cenderung merekomendasikan produk kepada teman atau keluarga, yang pada akhirnya membantu bisnis menjangkau lebih banyak audiens.
Contoh Implementasi Marketing Funnel
Sebagai contoh, bayangkan sebuah perusahaan fashion yang ingin meluncurkan koleksi terbaru:
Awareness
Perusahaan ini memanfaatkan iklan di Instagram dan TikTok untuk memperkenalkan koleksi terbaru kepada audiens muda yang tech-savvy. Selain itu, brand ini juga bekerja sama dengan fashion influencer untuk memamerkan koleksi di media sosial.
Interest
Melalui blog dan video di website, perusahaan menjelaskan inspirasi di balik koleksi tersebut serta bahan berkualitas tinggi yang digunakan. Brand juga menyertakan wawancara dengan desainer untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam.
Consideration
Di tahap ini, perusahaan menawarkan fitur "coba virtual" di website perusahaan untuk membantu calon pembeli melihat bagaimana pakaian tersebut akan terlihat saat dikenakan. Selain itu, brand menyediakan perbandingan harga dan kualitas dengan produk lain untuk menunjukkan nilai tambah koleksi.
Conversion
Dengan menawarkan diskon 15% untuk pembelian pertama dan menyediakan opsi pembayaran yang fleksibel, perusahaan mempermudah calon pelanggan untuk membeli. Brand juga memberikan opsi pengiriman gratis untuk pembelian tertentu.
Loyalty
Setelah pembelian, pelanggan mendapatkan email ucapan terima kasih yang disertai poin reward yang bisa ditukarkan pada pembelian berikutnya. Selain itu, pelanggan juga mengundang pelanggan untuk bergabung dalam komunitas eksklusif di media sosial.
Marketing funnel adalah marketing tools yang sangat berguna untuk mengoptimalkan strategi pemasaran. Dengan memahami keinginan pelanggan, Anda dapat menciptakan makna yang lebih relevan dan personal kepada pelanggan di setiap tahap funnel.
Di era di mana kolaborasi dengan Key Opinion Leaders (KOL) semakin populer, platform seperti KOL.ID memberikan kesempatan bagi brand untuk memperkuat strategi marketing funnel.
Dengan KOL yang tepat, brand dapat menjangkau audiens yang lebih luas di tahap awareness, membangun koneksi yang lebih kuat di tahap interest, dan meningkatkan peluang konversi. Jadi, cek rate card KOL yang sesuai dengan kebutuhan Anda dengan mudah hanya di KOL.ID sekarang!

share this article

Fajar - Manager KOL.ID
Hi, I'm Fajar! I’m passionate about connecting brands with KOLs who build trust and shape consumer choices. With expertise in KOL marketing and a focus on trends, I create partnerships that strengthen brand stories and drive growth.
Post You’ve Might Like
Empower your brand's
growth journey with KOL.ID
Equip yourself with an all-inclusive suite of tools for initiating and expanding influencer marketing campaigns.
Try KOL.ID for Free