dedyirvan
Bukan yang pertama, tapi berani untuk mengawalinya di jalan yang sama. realme hadirkan si Ultra ini sebagai KONSEP. Jadi BELUM ada HARGANYA. Bahkan belum diproduksi massal. Baru konsep. Menurut kalian gimana? Gadget yang dipadukan dengan lensa kelas Professional gini,menarik ga?
Ini tes zoom Samsung Galaxy S25 Ultra iseng-iseng dulu ya.. sebenernya kelewat mode zoom yang smooth-nya. Anggap tes awal ajah yak. #GalaxyS25Ultra #GalaxyUnpacked #GalaxyAI #AIUnderstandsYou #withGalaxy
Nih buat yang minta hape tipis dan nyaman dibawa-bawa... Ini video gue ya, Bukan buatan orang lain.. Hehe.. Samsung Galaxy S25 Edge ini pertama kali hadir di Galaxy Unpacked 2025. Belum ada spesifikasi, belum ada janji kapan akan hadir. Yang jelas, smartphone Android ini dirancang untuk jadi smartphone yang ringan dan nyaman dibawa serta dipakai Menurut kalian, bagaimana? #GalaxyUnpacked #GalaxyAI #AIUnderstandsYou
Xiaomi 15 ini dimodifikasi untuk bisa dipasangkan dengan modul lensa besar+sensor besar buatan Xiaomi sendiri. Sementara baru pake fix lens 35mm, tapi ga menutup kemungkinan bisa dibuat versi tele atau bahkan zoom. Ingat ini masih konsep atau tahap prototype lah. Jangan tanya harga yak. Kalau terlihat ada bagian yang agak lagging, itu karena kami mgkn orang ke 20 atau 30 yang mencoba sistem baru ini. Setelah cabut-pasang, langsung lancar lagi. Ini wajar utk prototype yang belum dioptimalkan utk dijual. Hal yg perlu diperhatikan: - Ini pake magnet, jadi hrsnya lensa ga bisa gede2 amat ya. - sensor menempel ke lensa. Jadi, kalau mau beli 3 lensa dengan focal length berbeda, otomatis beli 3 sensor. Harganya harusnya jadi agak tinggi utk tiap lensa. - kalau hapenya mau pake case, punggungnya harus bisa dibuka dengan cepat, atau punya opening. Tapi, yang jelas kita bisa dapat kualitas tinggi, dan bisa dipadukan dengan computational imaging dari smartphone, yang terkenal udah mantap banget. Ini membuat ISP dari SoC Snapdragon 8 Elite bisa dipakai untuk foto/video berkualitas tinggi sekali. Seru harusnya ya. Menurut kalian, konsep ini menarik ga ya?
Ini Samsung Galaxy A56 dan A36. Gue nemu keduanya di MWC 2025, Barcelona. Desain kameranya jadi mirip Samsung Galaxy Fold. Kamera selfie keduanya sudah upgrade jadi bisa VIDEO HDR. Dimensinya jadi lebih tipis dan lebih ringan. SoC lebih kencang, charging naik ke 45 Watt Tentunya keduanya sudah dapat banyak fitur AI. Ada pertanyaan seputar kedua smartphone ini? Tulis di komentar ya. Nanti sekalian dijawab dalam video full review-nya di Youtube JagatReview. Tapi kalo emang lagi ngincer sih saran gue langsung ikutan Samsung Reservation Plus aja di https://bit.ly/SamsungReservationsA56A36. Beli E-Voucher 100 ribu di situ untuk deposit pembelian, lalu ikuti petunjuknya. Nanti saat beli Samsung A56 atau A36 kita akan dapat diskon 300 ribu rupiah! Samsung reservation plus untuk A36 dan A56 ini berlaku dari tanggal 2 hingga 26 Maret 2025.
Pakai Solar berarti kena sinar, BUKAN DIJEMUR! Ga ada laptop dirancang utk dijemur seharian sih. Ini kena matahari via jendela juga udah ngecas. BAHKAN kena lampu juga.. Jadi jangan bilang ini harus dijemur. Dipakai dalam ruang AC juga ngecas, selama kena sinar. Kalau ga ada sinar pun aman. Karena bisa pake charger biasa dan ada batre 50 Wh. Jadi sinar akan membantu ngisi atau memasok daya, supaya baterai irit banget.. Ingat, kalkulator pake solar power juga ga kena matahari, bisa dipake kan.. Hehehe.. Yg komen jelek krn harus dijemur, sebaiknya belajar lagi bahwa yang dikonversi jadi listrik itu cahaya/sinar, bukan panasnya. Itu sebabnya gue tulis "matahari"...
Ini Samsung Galaxy A56 dan A36. Gue nemu keduanya di MWC 2025, Barcelona. Desain kameranya jadi mirip Samsung Galaxy Fold. Kamera selfie keduanya sudah upgrade jadi bisa VIDEO HDR. Dimensinya jadi lebih tipis dan lebih ringan. SoC lebih kencang, charging naik ke 45 Watt Tentunya keduanya sudah dapat banyak fitur AI. Ada pertanyaan seputar kedua smartphone ini? Tulis di komentar ya. Nanti sekalian dijawab dalam video full review-nya di Youtube JagatReview. Tapi kalo emang lagi ngincer sih saran gue langsung ikutan Samsung Reservation Plus aja di https://bit.ly/SamsungReservationsA56A36. Beli E-Voucher 100 ribu di situ untuk deposit pembelian, lalu ikuti petunjuknya. Nanti saat beli Samsung A56 atau A36 kita akan dapat diskon 300 ribu rupiah! Samsung reservation plus untuk A36 dan A56 ini berlaku dari tanggal 2 hingga 26 Maret 2025.
Bukan yang pertama, tapi berani untuk mengawalinya di jalan yang sama. realme hadirkan si Ultra ini sebagai KONSEP. Jadi BELUM ada HARGANYA. Bahkan belum diproduksi massal. Baru konsep. Menurut kalian gimana? Gadget yang dipadukan dengan lensa kelas Professional gini,menarik ga?
Xiaomi 15 ini dimodifikasi untuk bisa dipasangkan dengan modul lensa besar+sensor besar buatan Xiaomi sendiri. Sementara baru pake fix lens 35mm, tapi ga menutup kemungkinan bisa dibuat versi tele atau bahkan zoom. Ingat ini masih konsep atau tahap prototype lah. Jangan tanya harga yak. Kalau terlihat ada bagian yang agak lagging, itu karena kami mgkn orang ke 20 atau 30 yang mencoba sistem baru ini. Setelah cabut-pasang, langsung lancar lagi. Ini wajar utk prototype yang belum dioptimalkan utk dijual. Hal yg perlu diperhatikan: - Ini pake magnet, jadi hrsnya lensa ga bisa gede2 amat ya. - sensor menempel ke lensa. Jadi, kalau mau beli 3 lensa dengan focal length berbeda, otomatis beli 3 sensor. Harganya harusnya jadi agak tinggi utk tiap lensa. - kalau hapenya mau pake case, punggungnya harus bisa dibuka dengan cepat, atau punya opening. Tapi, yang jelas kita bisa dapat kualitas tinggi, dan bisa dipadukan dengan computational imaging dari smartphone, yang terkenal udah mantap banget. Ini membuat ISP dari SoC Snapdragon 8 Elite bisa dipakai untuk foto/video berkualitas tinggi sekali. Seru harusnya ya. Menurut kalian, konsep ini menarik ga ya?
TV EQLED vs LED Biasa, Apa Bedanya? Dari luar terlihat mirip, tapi apakah kualitas gambarnya juga sama? Kita cek langsung! EQLED punya gamut warna 89.8% DCI-P3, sementara LED biasa hanya 64.0% DCI-P3. Artinya, EQLED bisa menampilkan warna yang lebih kaya dan lebih hidup dibanding LED biasa. Saat menonton, warna di layar EQLED terlihat lebih berani dan lebih dalam. Ini membuat pengalaman menonton jadi lebih imersif! Jadi, kalau ada pilihan antara EQLED dan LED biasa, kira-kira kamu lebih pilih yang mana? #TechExplained #EQLEDvsLED #TVTechnology
Monthly trend of total Followers
Monthly trend of average likes per post
Hashtags frequently used by the KOL in their content
Accounts frequently mentioned by the KOL in their content
Kenali tipe KOL dari Nano hingga Mega dan manfaatkan data engagement rate kami untuk memilih influencer yang tepat.
| Nano 1K-10K |
Micro 10K-50K |
Mid-tier 50K-500K |
Macro 500K-1M |
Mega 1M+ |
|
|---|---|---|---|---|---|
| High | 5.31% | 2.01% | 2.47% | 2.53% | 2.60% |
| Above average | 4.01% | 1.80% | 1.74% | 1.53% | 1.94% |
| Average | 2.42% | 0.98% | 0.88% | 1.01% | 1.15% |
| Below average | 1.08% | 0.62% | 0.54% | 0.60% | 0.80% |
| Low | 1.06% | 0.50% | 0.32% | 0.44% | 0.57% |
Engagement rate didapatkan dari perhitungan rata-rata Likes, Comments, Share dibagi dengan jumlah followers kemudian dikali 100. Semakin tinggi engagement rate yang Anda miliki semakin baik nilai Anda.
Sudah tahu tentang KOL atau influencer level mulai dari Nano, Micro, Mid-Tier, Macro dan Mega ? Gunakan benchmark akurat kami untuk mengenal lebih jauh bagaimana benefit mengetahui engagement rate bisa membantu kita memilih KOL apa yang akan kita pakai.
Check engagement rate for any Youtube channel and get detailed analytics report
Check engagement rate for any TikTok account and get detailed analytics report
KOL.ID adalah platform teknologi pemasaran pertama di Indonesia yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung kolaborasi antara Key Opinion Leaders (KOL) dan bisnis.
Platform ini menyediakan solusi lengkap untuk kebutuhan pemasaran di Instagram, TikTok, dan YouTube, semuanya terintegrasi dalam satu tempat.
Salah satu fitur utama KOL.ID adalah pembuatan dan pengecekan rate card otomatis bagi para KOL.
Dengan menggunakan data real-time dari berbagai platform media sosial, KOL.ID membantu KOL menentukan harga layanan mereka secara akurat dan adil,
sehingga mereka dapat fokus pada kreativitas dan peningkatan engagement rate.
Selain itu, KOL.ID menawarkan berbagai alat analisis, seperti kalkulator engagement rate untuk TikTok, Instagram, dan YouTube,
yang membantu KOL dan bisnis memahami performa akun media sosial dan membuat keputusan yang lebih baik dalam kampanye pemasaran.
Dengan berbagai fitur dan layanan yang ditawarkan, KOL.ID menjadi platform yang andal bagi KOL dan bisnis dalam menjalankan kampanye pemasaran yang efektif dan efisien.
FOR BRAND (Untuk Agency/Brand/Bisnis):
KOL Ranking: Fitur pencarian KOL yang sesuai dengan kebutuhan brand atau bisnis.
Cek Rate Card KOL: Tools untuk bisnis mengevaluasi rate card KOL berdasarkan data dari TikTok, Instagram & YouTube.
Campaign Report: Laporan terperinci untuk mendapatkan data performa (Like, Comment, Share, Views & Save) terkait performa kampanye pemasaran bersama KOL hanya menggunakan Link Posting.
FOR KOL (Untuk Key Opinion Leader):
Buat Rate Card: Alat untuk membantu KOL membuat rate card berdasarkan performa mereka di TikTok, Instagram & YouTube.
FREE TOOLS (Alat Gratis):
Buat MoU KOL: Membuat memorandum of understanding (MoU) antara KOL dan bisnis secara otomatis.
Cek ER KOL TikTok: Alat untuk menghitung engagement rate KOL di TikTok.
Cek ER KOL Instagram: Alat untuk menghitung engagement rate KOL di Instagram.
Cek ER KOL YouTube: Alat untuk menghitung engagement rate KOL di YouTube.
Download Video TikTok: Fitur untuk mengunduh video dari TikTok.
Download Video Instagram: Fitur untuk mengunduh video dari Instagram.
Download Video YouTube: Fitur untuk mengunduh video dari YouTube.
Kamus KOL: Panduan istilah-istilah penting terkait dunia KOL.
Extension Chrome: Extension yang memungkinkan untuk melihat analisa KOL dengan mudah hanya dengan membuka profil Instagram & TikTok.
Semua fitur ini menunjukkan bahwa KOL.ID adalah platform yang lengkap untuk mendukung kebutuhan KOL dan merek/bisnis dalam membangun strategi pemasaran digital.