Kalau kamu adalah Sandwich Generation, jangan wariskan hal tersebut ke anak kamu⛓️‍💥. Maka apa saja yang perlu dilakukan agar anak tidak menjadi Sandwich Generation nantinya ? 1. Pilih sekolah sesuai kemampuan Finansial Orang Tua. Era Sosial Media sering membuat kita membandingkan diri kita dengan orang lain, “Oh si A beli ini” , “Oh si B liburan Kesini” dan tidak jarang sebagai orang tua kita juga jadi membandingkan kira-kira anak kita sekolah dimana?, karena melihat orang Lain yang me-nyekolahkan anaknya di sekolah tertentu 🏫 Yang tanpa kita sadari, kita tidak tau apa yang ada dibalik orang yang kita lihat disosial media. Mungkin dia bisa sekolah anaknya di Sekolah A karena dia sudah memenuhi dana daruratnya, Cicilan KPR nya <30% pendapatan bulanannya dsb . Atau mungkin anaknya sekolah di B karena sudah dapat warisan rumah dari orang tuanya jadi gak perlu mikirin lagi tempat tinggal 🏡 Nah kamu? Apakah kondisi finansial-mu sama seperti dia? Apakah start-mu sama dengan dia? Paham kok sekolah itu beli lingkungan dan tergantung kurikulum juga, tapi jangan lupa harus sesuai dengan kemampuan finansial💸. Jangan sampai karena daftarin anak kesekolah tertentu, malah jadi berhutang kesana kemari, makan jadi se adanya (yang penting makan) karena uang banyak di-alokasikan ke Bayar sekolah🥹. 2. Jangan hanya fokus investasi untuk siapin Dana Pendidikan Anak, tapi gak investasi siapin Dana Pensiun. “Oh dapet Dana Pensiun kok dari perusahaan” , “kan ada BPJS ketenagakerjaan?”. Pertanyaannya Emang Dana pensiun dari Kantor atau BPJS aja cukup ? 🤷‍♀️ Sudah tau berapa perkiraan Dana pensiun yang kamu dapat dari kantor? Sudah hitung berapa pengeluaranmu perbulannya? Kira-kira uang tersebut bisa bertahan berapa lama? Yuk, Coba hitung lagi kebutuhan Dana Pensiun, cara simplenya : ▶️ Pengeluaran tahunan saat ini x 25 Contoh : Pengeluaran tahunan 240jt x 25 = Rp 6 Miliar 💸 3. Bebas hutang sebelum usia 50 tahun ‼️ ✅ Jangan sampai anak yang menanggung hutang kita ✅ Jangan Mewariskan hutang ke Anak #financialliteracy #financialindependence #financialplanning

3 Tanda Kondisi Keuangan-mu Dalam Keadaan Baik 👇🏼 1. Kamu punya dana darurat minim 3x pengeluaran bulanan Punya dana darurat itu kayak punya payung ☔️ saat cuaca tak menentu. Ini tanda bahwa keuangan kamu sehat dan stabil ✅ Kenapa? Karena untuk bisa nyisihin uang buat dana darurat, artinya kamu udah bisa mengatur pengeluaran dengan baik, tidak terlalu boros, dan punya sisa dari penghasilan yang bisa disimpan. Pentingnya dana darurat ini baru terasa ketika kejadian tak terduga datang ‼️ Misalnya, tiba-tiba harus berhenti kerja dan butuh waktu untuk mencari pekerjaan baru. Kalau nggak punya dana darurat, kita mungkin terpaksa harus berutang atau jual aset dengan harga rendah 🫣 Dengan dana darurat, kita punya “nafas” untuk bertahan tanpa mengorbankan hal lain. 2. Kamu hidup dibawah kemampuan, Pengeluaran < Pendapatan 💰 kenapa sih hidup dibawah penghasilan itu penting? Simplenya, kalau pengeluaranmu lebih kecil dari pendapatanmu, berarti kamu punya sisa uang yang bisa disimpan atau diinvestasikan 📶 buat masa depan, Ini tanda kalau kamu bisa mengelola keuangan dengan bijak dan nggak menghabiskan semua yang kamu dapat. Strategi hidup di Bawah Penghasilan : ✅ Buat Anggaran yang Realistis ✅ Prioritaskan Kebutuhan, Bukan Keinginan ✅ Sisihkan dulu untuk nabung atau investasi, Sebelum Belanja. Hidup di bawah penghasilan itu nggak berarti pelit atau nggak menikmati hidup. Kamu masih tetep boleh pos-in uang untuk keinginan 🏖️. 3. Cicilan (KPR 🏡 & Kendaraan 🚙) Kamu <30% dari pendapatan bulanan kenapa sih aturan ini penting? Sederhananya, kalau cicilanmu melebihi 30% dari penghasilan, kamu mungkin bakal kesulitan untuk memenuhi kebutuhan lain, menabung, atau bahkan berinvestasi 💸 Dengan cicilan yang nggak lebih dari 30% penghasilan, sisa uangmu masih cukup buat kebutuhan sehari-hari, menabung, dan hal-hal penting lainnya. Jadi, kamu nggak akan merasa “ngos-ngosan” tiap akhir bulan cuma buat bayar cicilan ✅ Kamu juga akan merasakan keuangan jadi lebih terkendali dan mengurangi resiko utang menumpuk sehingga bisa menghindari lingkaran setan (gali lubang tutup lubang) ‼️ #financialliteracy #financialindependence #financialplanning #financialplanner

Misalnya kalau kamu single tanpa tanggungan, memiliki pekerjaan stabil (ASN) kemungkinan kecil di PHK atau ilang Income. Maka dana darurat minimum 3x pengeluaran. Contoh pengeluaran 5jt x 3 = Dana Darurat 15jt Tetapi Angka Dana Darurat dipengaruhi oleh beberapa fakor, seperti 👇🏼: 3-6x pengeluaran bulanan : - memiliki pekerjaan / pendapatan stabil - Tidak menaunggung hidup orang lain - Gaya hidup sederhana 6-9x pengeluaran bulanan : - Pekerjaan / pendapatan tidak terlalu stabil (Commision-Based) - Menanggung hidup 1-2 anggota keluarga - Gaya hidup menengah 9-12x pengeluaran : - Pendapatan tidak pasti (Usaha, Freelance etc) - Menanggung hidup 3+ anggota keluarga - Gaya hidup Mewah Tiap orang bisa berbeda, tetapi formula di atas diambil dari Ilmu Perencanaan Keuangan.. Jadi Dana Darurat kamu sudah terkumpul berapa ? Sharing di kolom komentar #financialliteracy #financialindependence #financialplanning #financialplanner

Jangan nikah muda Kalau pacaran jaga diri, jangan hamilin anak orang

Punya 2 miliar investasi dimana, Yang resikonya kecil tapi tetap menghasilkan💸 #investasi #personalfinance