resasitiumaroh
Liburan seminggu yang penting makan anaknya pake Grouu, accβ #mpasi8bulan #grouu #fypγ·γviral #fyp
Mau cerita sedikit, pengalaman menyebalkan aku pas lagi hamil besar. Kontrol bulanan sama dokter yang lagi sekolah sub feto ga pernah ada masalah. Karena RS nya ga ngecover asuransi suami jadi pindah RS dan pindah dokter juga. First impression udah ga bagus, di judge terus. Tapi tetep tenang, karena mau ga mau karena udah mau lahiran. Klimaksnya, pas di USG week 36 aku disuruh USG Fetomaternal karena katanya menurut pengamatan dia, BBJ kecil dan takut ada masalah. Selama ini kontrol sm dokter sub feto (walaupun masih belum official) tapi kan masasi salah diagnosis. Yaudah tanpa pikir panjang, setelah kontrol kita mutusin buat langsung usg feto atas rekomendasi dokter tersebut, dan lgsg di bookingin sm dokter itu. Dengan kondisi badan sudah hamil tua, 36 minggu harus feto??? Perjalanan lumayan jauh, ga sempet makan siang karena ngejer waktu takut terlambat. Suami sempetin beliin onigiri di rest area. Mood jelek sepanjang jalan, rasanya kok aneh banget baru disuruh feto, dokter sebelumnya ko ga nyuruh feto kalo emang ada masalah. Sampe dilokasi, masuk ke ruang dokter ditanya kenapa di week 36 baru feto? Istilahnya mah ngapainnn orang udah mau lahiran kan. Yauda aku jelasin ke dokternya. Di cek semuanya, hasilnya bagus, jantung dll bagus, BBJ normal. Memang beda 500gr dr hasil USG sm dokter sebelumnya, padahal di hari yang sama dan aku cuma makan onigiriiiii satu. Sepanjang jalan ngomel, karena ngerasa dikerjain sm dokternya. Perjalanannya jauh, harus nahan laper karena dikejer kejer waktu. Minggu depannya kontrol lagi, aku liatin hasil usg fetonya, dokter cuma diem. Kesel dikit mah ada wkwkw Karena sudah mau lahiran, posisi 37 week. Udah mulai cari tanggal karena rencana memang mau sc. Sampai dirumah ditelpon sama RS yang biasa aku kontrol tiap bulan, katany asuransi suami sudah bekerja sama dengan RS ituuu. Wow amaze, posisi sudah mau lahiran tinggal nentuin tanggal. Ga mikir panjang, aku lgsg ke RS itu buat ngobrol dan make sure. Dan ternyata emang sudah bisa. Besokannya langsung kontrol buat lahiran (bukan sama dokter biasa karena kerja sama asuransi sm dokter yang lain). Pas masuk ke ruang dokter, aku ceritain semuanya, masalah BBJ, Feto dll. Dokternya terheran heran karena ternyata dokter yang nyuruh aku feto itu adik kandungnya dokter feto. Plot twist sekali bukanπ
Kira kira yang paling bikin sering istigfar fase apa bunnn? Anakku sekarang lagi di fase nursing strike, gamau nyusu di dot juga, mana cuti sebentar lagi mau habis, aduduuπ© #fasebayi #growthspurt #nursingstrike
aaaw akhirnya bisa bikin ginianπ₯Ήπ«ΆπΌβ¨ #CapCut
Besok besok bawa warmer sendiri, setrauma itu ternyataπ #kesalahanmpasi #mpasibayi
Liburan seminggu yang penting makan anaknya pake Grouu, accβ #mpasi8bulan #grouu #fypγ·γviral #fyp
Besok besok bawa warmer sendiri, setrauma itu ternyataπ #kesalahanmpasi #mpasibayi
Semua Ibu berhak mengusakan ASI nya. Jangan dibikin down, padahal si ibu sedang berusaha mati matian biar bisa ngasih yang terbaik buat anaknya. Kalau anak lagi di fase growth spurt, yaudah bantu si ibu biar ga stress bukannya dipaksa disuruh beli suforππ»π΄ dah itu aja semoga siapapun yang lagi berusaha ngasih nutrisi yang terbaik buat anaknya mau itu ASI atau SUFOR, bisa tetep waras dan happy as alwaysπ₯° #perjalananmengasihi #asiperah #powerpumping #growthspurt
Kira kira yang paling bikin sering istigfar fase apa bunnn? Anakku sekarang lagi di fase nursing strike, gamau nyusu di dot juga, mana cuti sebentar lagi mau habis, aduduuπ© #fasebayi #growthspurt #nursingstrike
Mau cerita sedikit, pengalaman menyebalkan aku pas lagi hamil besar. Kontrol bulanan sama dokter yang lagi sekolah sub feto ga pernah ada masalah. Karena RS nya ga ngecover asuransi suami jadi pindah RS dan pindah dokter juga. First impression udah ga bagus, di judge terus. Tapi tetep tenang, karena mau ga mau karena udah mau lahiran. Klimaksnya, pas di USG week 36 aku disuruh USG Fetomaternal karena katanya menurut pengamatan dia, BBJ kecil dan takut ada masalah. Selama ini kontrol sm dokter sub feto (walaupun masih belum official) tapi kan masasi salah diagnosis. Yaudah tanpa pikir panjang, setelah kontrol kita mutusin buat langsung usg feto atas rekomendasi dokter tersebut, dan lgsg di bookingin sm dokter itu. Dengan kondisi badan sudah hamil tua, 36 minggu harus feto??? Perjalanan lumayan jauh, ga sempet makan siang karena ngejer waktu takut terlambat. Suami sempetin beliin onigiri di rest area. Mood jelek sepanjang jalan, rasanya kok aneh banget baru disuruh feto, dokter sebelumnya ko ga nyuruh feto kalo emang ada masalah. Sampe dilokasi, masuk ke ruang dokter ditanya kenapa di week 36 baru feto? Istilahnya mah ngapainnn orang udah mau lahiran kan. Yauda aku jelasin ke dokternya. Di cek semuanya, hasilnya bagus, jantung dll bagus, BBJ normal. Memang beda 500gr dr hasil USG sm dokter sebelumnya, padahal di hari yang sama dan aku cuma makan onigiriiiii satu. Sepanjang jalan ngomel, karena ngerasa dikerjain sm dokternya. Perjalanannya jauh, harus nahan laper karena dikejer kejer waktu. Minggu depannya kontrol lagi, aku liatin hasil usg fetonya, dokter cuma diem. Kesel dikit mah ada wkwkw Karena sudah mau lahiran, posisi 37 week. Udah mulai cari tanggal karena rencana memang mau sc. Sampai dirumah ditelpon sama RS yang biasa aku kontrol tiap bulan, katany asuransi suami sudah bekerja sama dengan RS ituuu. Wow amaze, posisi sudah mau lahiran tinggal nentuin tanggal. Ga mikir panjang, aku lgsg ke RS itu buat ngobrol dan make sure. Dan ternyata emang sudah bisa. Besokannya langsung kontrol buat lahiran (bukan sama dokter biasa karena kerja sama asuransi sm dokter yang lain). Pas masuk ke ruang dokter, aku ceritain semuanya, masalah BBJ, Feto dll. Dokternya terheran heran karena ternyata dokter yang nyuruh aku feto itu adik kandungnya dokter feto. Plot twist sekali bukanπ
Monthly trend of total Followers
Monthly trend of average likes per post
Hashtags frequently used by the KOL in their content
Accounts frequently mentioned by the KOL in their content
Kenali tipe KOL dari Nano hingga Mega dan manfaatkan data engagement rate kami untuk memilih influencer yang tepat.
| Nano 1K-10K |
Micro 10K-50K |
Mid-tier 50K-500K |
Macro 500K-1M |
Mega 1M+ |
|
|---|---|---|---|---|---|
| High | 5.31% | 2.01% | 2.47% | 2.53% | 2.60% |
| Above average | 4.01% | 1.80% | 1.74% | 1.53% | 1.94% |
| Average | 2.42% | 0.98% | 0.88% | 1.01% | 1.15% |
| Below average | 1.08% | 0.62% | 0.54% | 0.60% | 0.80% |
| Low | 1.06% | 0.50% | 0.32% | 0.44% | 0.57% |
Engagement rate didapatkan dari perhitungan rata-rata Likes, Comments, Share dibagi dengan jumlah followers kemudian dikali 100. Semakin tinggi engagement rate yang Anda miliki semakin baik nilai Anda.
Sudah tahu tentang KOL atau influencer level mulai dari Nano, Micro, Mid-Tier, Macro dan Mega ? Gunakan benchmark akurat kami untuk mengenal lebih jauh bagaimana benefit mengetahui engagement rate bisa membantu kita memilih KOL apa yang akan kita pakai.
Check engagement rate for any Youtube channel and get detailed analytics report
Check engagement rate for any Instagram account and get detailed analytics report
KOL.ID adalah platform teknologi pemasaran pertama di Indonesia yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung kolaborasi antara Key Opinion Leaders (KOL) dan bisnis.
Platform ini menyediakan solusi lengkap untuk kebutuhan pemasaran di Instagram, TikTok, dan YouTube, semuanya terintegrasi dalam satu tempat.
Salah satu fitur utama KOL.ID adalah pembuatan dan pengecekan rate card otomatis bagi para KOL.
Dengan menggunakan data real-time dari berbagai platform media sosial, KOL.ID membantu KOL menentukan harga layanan mereka secara akurat dan adil,
sehingga mereka dapat fokus pada kreativitas dan peningkatan engagement rate.
Selain itu, KOL.ID menawarkan berbagai alat analisis, seperti kalkulator engagement rate untuk TikTok, Instagram, dan YouTube,
yang membantu KOL dan bisnis memahami performa akun media sosial dan membuat keputusan yang lebih baik dalam kampanye pemasaran.
Dengan berbagai fitur dan layanan yang ditawarkan, KOL.ID menjadi platform yang andal bagi KOL dan bisnis dalam menjalankan kampanye pemasaran yang efektif dan efisien.
FOR BRAND (Untuk Agency/Brand/Bisnis):
KOL Ranking: Fitur pencarian KOL yang sesuai dengan kebutuhan brand atau bisnis.
Cek Rate Card KOL: Tools untuk bisnis mengevaluasi rate card KOL berdasarkan data dari TikTok, Instagram & YouTube.
Campaign Report: Laporan terperinci untuk mendapatkan data performa (Like, Comment, Share, Views & Save) terkait performa kampanye pemasaran bersama KOL hanya menggunakan Link Posting.
FOR KOL (Untuk Key Opinion Leader):
Buat Rate Card: Alat untuk membantu KOL membuat rate card berdasarkan performa mereka di TikTok, Instagram & YouTube.
FREE TOOLS (Alat Gratis):
Buat MoU KOL: Membuat memorandum of understanding (MoU) antara KOL dan bisnis secara otomatis.
Cek ER KOL TikTok: Alat untuk menghitung engagement rate KOL di TikTok.
Cek ER KOL Instagram: Alat untuk menghitung engagement rate KOL di Instagram.
Cek ER KOL YouTube: Alat untuk menghitung engagement rate KOL di YouTube.
Download Video TikTok: Fitur untuk mengunduh video dari TikTok.
Download Video Instagram: Fitur untuk mengunduh video dari Instagram.
Download Video YouTube: Fitur untuk mengunduh video dari YouTube.
Kamus KOL: Panduan istilah-istilah penting terkait dunia KOL.
Extension Chrome: Extension yang memungkinkan untuk melihat analisa KOL dengan mudah hanya dengan membuka profil Instagram & TikTok.
Semua fitur ini menunjukkan bahwa KOL.ID adalah platform yang lengkap untuk mendukung kebutuhan KOL dan merek/bisnis dalam membangun strategi pemasaran digital.