Bagi KOL Specialist, pastinya Anda pernah menghubungi influencer lewat DM Instagram untuk kerja sama promosi? Nah, di era digital saat ini, Fitur Direct Message atau DM di media sosial bukan lagi sekedar alat untuk mengobrol santai, tapi telah berkembang menjadi salah satu kanal komunikasi yang krusial, baik dalam hubungan personal maupun profesional.
Namun, apa itu DM sebenarnya? Mengapa fitur ini penting, dan bagaimana cara memanfaatkannya secara optimal, khususnya untuk kepentingan bisnis? Simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah ini!
Apa Itu DM?
DM (Direct Message) adalah fitur pesan pribadi yang tersedia di berbagai platform media sosial. Melalui DM, pengguna bisa mengirim pesan langsung ke pengguna lain secara privat tanpa harus menuliskannya di kolom komentar yang bersifat publik.
Berbeda dari postingan biasa atau komentar yang bisa dilihat oleh banyak orang, DM bersifat personal dan hanya dapat dibaca oleh pengirim serta penerima pesan. DM biasanya digunakan untuk keperluan yang lebih personal seperti menyapa teman lama, menanggapi story, atau bahkan melakukan negosiasi bisnis.
Media Sosial yang Menyediakan Fitur DM
Seiring dengan perkembangan media sosial, hampir semua platform kini memiliki fitur DM. Beberapa di antaranya adalah:
1. Instagram
Instagram memiliki fitur DM yang memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan teks, gambar, video, serta membalas story secara langsung. Secara umum, Anda bisa langsung mengirim DM ke seseorang jika kalian saling mengikuti (follow).
Namun, ada batasan tertentu dalam penggunaannya. Jika Anda tidak saling mengikuti, pesan Anda tetap bisa terkirim, tapi tidak langsung masuk ke kotak masuk utama mereka, melainkan masuk ke folder message request.
2. Facebook
Facebook memisahkan layanan DM ke dalam aplikasi bernama Messenger. Fitur ini mendukung berbagai format pesan seperti teks, gambar, video, panggilan suara dan video, hingga pengiriman file.
Namun, untuk bisnis atau halaman Facebook, terdapat aturan penting, pengguna harus menyukai (like) halaman terlebih dahulu sebelum Anda bisa mengirimkan DM kepada mereka. Ini menjadi salah satu bentuk perlindungan agar pengguna tidak sembarangan menerima pesan dari akun bisnis yang belum mereka kenal.
3. Twitter (X)
Twitter juga memiliki fitur DM yang memungkinkan percakapan pribadi antar pengguna. Salah satu kelebihan Twitter adalah Anda bisa mengirimkan DM kepada hingga 50 orang dalam satu grup pesan.
Namun, ada syarat utama agar bisa saling berkirim pesan, akun penerima harus mengikuti (follow) akun pengirim terlebih dahulu, kecuali jika mereka mengaktifkan pengaturan agar semua orang bisa mengirimi mereka DM.
Fungsi dan Kegunaan DM
DM bukan hanya sekedar alat untuk bertukar pesan secara pribadi. Berikut adalah beberapa fungsi dan kegunaan DM yang perlu Anda ketahui:
1. Berkomunikasi Secara Pribadi
Fungsi utama DM adalah memungkinkan komunikasi personal tanpa dilihat oleh publik. Ini sangat bermanfaat jika Anda ingin menyampaikan sesuatu yang bersifat sensitif atau pribadi.
2. Membangun Relasi
Melalui DM, Anda bisa membangun koneksi yang lebih dekat dengan followers, klien, atau bahkan influencer. Banyak relasi bisnis yang dimulai dari sekadar menyapa lewat DM.
3. Customer Service
Bagi akun bisnis, DM sering dimanfaatkan sebagai kanal layanan pelanggan. Konsumen bisa langsung bertanya, mengeluh, atau mencari informasi produk melalui DM. Ini memberikan kesan bahwa bisnis Anda responsif dan terbuka.
4. Promosi dan Kolaborasi
DM juga sering digunakan untuk menjalin kerja sama promosi dengan influencer atau KOL. Ajakan kolaborasi dan diskusi konsep promosi bisa dilakukan secara langsung tanpa perlu mempublikasikan ke khalayak umum.
Apa Bedanya DM dan Mention?
Masih banyak pengguna media sosial yang bingung membedakan antara DM dan mention. Meski sama-sama digunakan untuk berinteraksi, keduanya memiliki perbedaan mendasar:
1. Privasi
DM bersifat privat, hanya dapat dilihat oleh pengirim dan penerima pesan. Sementara mention bersifat publik dan dapat dilihat oleh siapa pun yang mengikuti percakapan tersebut.
2. Fungsi
DM digunakan untuk percakapan pribadi atau topik yang tidak perlu diketahui orang lain. Mention lebih cocok digunakan saat ingin menyebut atau menarik perhatian seseorang dalam sebuah unggahan atau komentar yang bisa dilihat publik.
3. Format
Mention biasanya menggunakan simbol “@” diikuti nama pengguna (contoh: @namapengguna), sementara DM tidak memerlukan format khusus dan mirip seperti mengirim pesan di aplikasi chat biasa.
Cara Menggunakan Fitur DM untuk Bisnis
Menggunakan DM secara strategis bisa memberikan dampak positif bagi bisnis Anda. Berikut adalah beberapa cara efektif memanfaatkan DM untuk keperluan bisnis:
1. Menjawab Pertanyaan Pelanggan
Pastikan akun bisnis Anda aktif memantau DM agar bisa menjawab pertanyaan pelanggan secara cepat dan tepat. Tanggapan yang sigap bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap brand Anda.
2. Mengirim Penawaran Khusus
Gunakan DM untuk mengirimkan penawaran eksklusif kepada pelanggan loyal atau followers tertentu. Misalnya, memberikan kode diskon khusus atau promosi terbatas yang hanya bisa diakses melalui pesan langsung.
3. Membangun Komunitas
Bangun relasi dengan pelanggan setia atau calon mitra bisnis melalui obrolan personal di DM. Cara ini membuat mereka merasa lebih dihargai dan dekat dengan brand Anda.
4. Rekrut Influencer
Ingin menggandeng influencer untuk mempromosikan produk Anda? DM bisa menjadi jalan awal untuk memulai komunikasi. Kirimkan pesan profesional dan personalisasi agar mereka tertarik menjalin kolaborasi.
5. Follow Up Pelanggan
Jika ada pelanggan yang tertarik tetapi belum melakukan pembelian, Anda bisa melakukan follow-up secara sopan melalui DM. Namun, pastikan Anda tidak terlalu agresif agar tidak dianggap sebagai spam.
DM (Direct Message) merupakan fitur penting dalam media sosial yang memiliki peran besar dalam membangun komunikasi personal maupun bisnis. Dibanding mention, DM lebih bersifat pribadi dan fleksibel dalam penggunaannya.
Bagi pelaku bisnis dan KOL Specialist, DM bukan hanya sarana komunikasi, tetapi juga alat strategis untuk membangun hubungan dengan influencer, klien, meningkatkan kepuasan konsumen, dan memperluas jaringan kerja sama.
Dengan strategi dan etika yang tepat, DM bisa menjadi kunci sukses dalam menjalin interaksi digital yang bermakna dan produktif.
Jadi, apakah Anda sudah memanfaatkan DM secara maksimal untuk menghubungi influencer atau KOL target Anda? Nah, sebelum Anda kirim DM ke influencer, Anda bisa cek rate cardnya terlebih dahulu di KOL.ID.
Platform ini menyediakan tools untuk cek rate card di berbagai media sosial seperti Instagram, TikTok, atau YouTube. Setelah Anda mengetahui rate cardnya, Anda bisa DM influencer target dan negosiasi pun lebih mudah. Yuk, segera cek rate card influencer hanya di KOL.ID!