Buat Rate Card Tiktok Buat Rate Card Instagram Buat Rate Card Youtube
Buat MoU Otomatis Cek ER KOL Tiktok Cek ER KOL Instagram Cek ER KOL YouTube Download Video Tiktok Download Video Instagram Download Video Youtube Kamus KOL
Ranking KOL Tiktok Ranking KOL Instagram Ranking KOL Youtube Cek Rate Card KOL Tiktok Cek Rate Card KOL Instagram Cek Rate Card KOL Youtube Campaign Report KOL Management Extensions KOL.ID
Login Register
HOME › Glossary › RTB (Real-Time Bidding)

RTB (Real-Time Bidding)

Hero image of a city skyline at night

Apa itu RTB?

RTB (Real-Time Bidding) adalah sebuah sistem lelang iklan yang memungkinkan pengiklan untuk membeli ruang iklan di situs web secara otomatis, berdasarkan permintaan dan penawaran dalam waktu nyata. Dalam RTB, proses lelang berlangsung dalam hitungan milidetik, memungkinkan pengiklan untuk menawar harga yang mereka siap bayar untuk menampilkan iklan kepada audiens yang relevan. RTB merupakan bagian dari teknologi programmatic advertising, yang mengotomatisasi pembelian dan penjualan iklan online.

RTB memungkinkan pengiklan dan penerbit (publisher) untuk bertemu dalam ruang lelang digital yang sangat dinamis. Dalam lelang ini, pengiklan tidak membeli ruang iklan dalam jumlah tertentu, melainkan menawar untuk setiap tayangan iklan berdasarkan data audiens yang dapat dipilih, seperti demografi, perilaku, atau lokasi. Dengan demikian, RTB memberikan kesempatan bagi pengiklan untuk menargetkan audiens secara lebih spesifik, sementara penerbit dapat memaksimalkan pendapatan mereka dengan harga yang lebih optimal.

Bagaimana RTB Bekerja?

Proses RTB dimulai saat pengguna mengunjungi sebuah situs web yang memiliki ruang iklan yang tersedia. Data pengguna yang relevan, seperti lokasi, jenis perangkat, dan perilaku penelusuran sebelumnya, dikumpulkan dan dikirimkan ke platform lelang dalam waktu nyata. Platform ini kemudian mengirimkan informasi tersebut kepada pengiklan yang telah memilih kriteria target audiens sesuai preferensi mereka.

Pengiklan yang tertarik akan menempatkan tawaran mereka untuk ruang iklan tersebut. Tawaran ini ditentukan oleh sejumlah faktor, termasuk anggaran iklan dan nilai dari audiens yang relevan. RTB memungkinkan pengiklan untuk menyesuaikan tawaran mereka berdasarkan analisis data pengguna yang sangat mendalam.

Setelah lelang selesai, iklan dari pengiklan dengan tawaran tertinggi akan ditayangkan kepada pengguna. Proses ini berlangsung sangat cepat, biasanya dalam waktu kurang dari satu detik, sehingga pengguna tidak merasakan adanya penundaan dalam memuat halaman web.

Keuntungan RTB

1. Targeting yang Lebih Tepat

Salah satu keuntungan terbesar dari RTB adalah kemampuan untuk menargetkan audiens secara lebih tepat. Pengiklan dapat memilih audiens berdasarkan berbagai data, seperti usia, jenis kelamin, minat, perilaku online, dan banyak lagi. Hal ini memungkinkan pengiklan untuk menyampaikan pesan iklan kepada individu yang lebih cenderung tertarik dengan produk atau layanan yang mereka tawarkan.

2. Efisiensi Biaya

Dengan RTB, pengiklan dapat mengelola anggaran iklan mereka dengan lebih efisien. Mereka hanya membayar untuk tayangan iklan yang relevan dengan audiens yang mereka tuju, menghindari pemborosan pada tayangan yang tidak efektif. Selain itu, pengiklan dapat menyesuaikan tawaran mereka dalam lelang untuk mencapai harga yang lebih kompetitif dan sesuai dengan anggaran.

3. Fleksibilitas dan Kontrol

RTB memberikan pengiklan kontrol lebih besar atas kampanye iklan mereka. Mereka dapat memilih tempat di mana iklan mereka akan ditampilkan, memilih audiens yang ingin dijangkau, dan menyesuaikan anggaran serta penawaran mereka berdasarkan hasil yang diinginkan. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan kampanye iklan, sehingga pengiklan dapat melakukan perubahan secara cepat sesuai dengan kebutuhan.

4. Pendapatan Lebih Tinggi bagi Penerbit

Bagi penerbit, RTB dapat meningkatkan pendapatan iklan mereka. Dengan RTB, ruang iklan dijual melalui proses lelang yang kompetitif, yang dapat meningkatkan harga per tayangan. Penerbit juga dapat menawarkan ruang iklan mereka kepada lebih banyak pengiklan, memperluas peluang monetisasi.

Contoh RTB dalam Praktek

Sebuah perusahaan teknologi, misalnya, ingin memasarkan produk baru mereka kepada pengguna yang tertarik dengan perangkat elektronik canggih. Dengan RTB, perusahaan tersebut dapat menargetkan iklan kepada pengguna yang sebelumnya telah mengunjungi situs web terkait teknologi atau yang memiliki minat dalam produk elektronik terbaru. Mereka dapat memilih untuk menampilkan iklan hanya kepada pengguna yang berada di kota besar, yang mengakses internet melalui perangkat mobile.

Misalnya, jika seorang pengguna yang telah mencari informasi tentang smartphone terbaru mengunjungi situs web berita, sistem RTB akan melihat apakah ada pengiklan yang tertarik untuk menampilkan iklan smartphone kepada pengguna tersebut. Jika ada, lelang akan dimulai, dan pengiklan dengan tawaran tertinggi untuk audiens tersebut akan mendapatkan kesempatan untuk menampilkan iklan mereka.

Platform yang Menggunakan RTB

Ada berbagai platform yang mengimplementasikan sistem RTB, baik bagi pengiklan maupun penerbit. Beberapa contoh platform RTB termasuk Google Ads, The Trade Desk, dan MediaMath. Platform ini memungkinkan pengiklan untuk mengakses jaringan iklan global dan menawar untuk menampilkan iklan kepada audiens yang relevan. Penerbit juga dapat menggunakan platform ini untuk mengelola ruang iklan mereka dan mendapatkan pendapatan dari penayangan iklan.

RTB atau Real-Time Bidding merupakan inovasi dalam dunia periklanan digital yang memungkinkan proses lelang iklan secara otomatis dan efisien. Dengan menggunakan RTB, pengiklan dapat menargetkan audiens secara lebih tepat, meningkatkan efisiensi biaya, dan mendapatkan hasil yang lebih optimal. Di sisi lain, penerbit dapat memaksimalkan pendapatan mereka dengan menjual ruang iklan melalui lelang yang kompetitif. Seiring dengan berkembangnya teknologi, RTB diperkirakan akan terus menjadi salah satu metode periklanan yang dominan di dunia digital.