Pernah nggak, Anda mendengar sebuah jingle atau melihat warna tertentu, langsung teringat pada sebuah brand? Atau tiba-tiba menyebutkan nama brand, padahal mau beli air mineral? Nah, inilah yang disebut dengan brand recall, di mana sebuah brand bisa menempel kuat di benak konsumen.
Nah, bagaimana sebuah brand bisa menempel di pikiran konsumen? Dan kenapa ada brand yang langsung teringat di pikiran kita, sementara yang lain justru dilupakan? Nah, simak penjelasannya di bawah ini!
Apa Itu Brand Recall?
Brand recall adalah kemampuan konsumen untuk mengingat sebuah brand tanpa bantuan atau petunjuk apapun, hanya berdasarkan kategori produk atau layanan. Misalnya, ketika seseorang ditanya “sebutkan brand air mineral!” dan mereka langsung menjawab “Aqua”, itu adalah contoh nyata dari brand recall.
Brand recall berbeda dengan sekedar mengenal sebuah logo atau nama. Ini adalah bentuk tertinggi dari brand awareness yang menandakan bahwa brand Anda benar-benar melekat di pikiran konsumen.
Perbedaan Brand Recall dan Brand Recognition
Meski terdengar mirip, brand recall dan brand recognition adalah dua hal yang berbeda. Brand recognition adalah kemampuan seseorang untuk mengenali sebuah brand ketika mereka melihat logo, kemasan, atau elemen visual lainnya.
Sebaliknya, brand recall tidak membutuhkan pemicu visual. Konsumen bisa menyebutkan nama brand tanpa adanya petunjuk, hanya berdasarkan memori yang kuat terhadap brand tersebut. Table berikut akan membantu Anda memahami perbedaan keduanya secara lebih jelas:
.jpg)
Manfaat Brand Recall
Brand recall memiliki berbagai manfaat yang signifikan dalam membangun kekuatan brand. Berikut adalah beberapa manfaat utama yang dapat Anda rasakan ketika brand recall berhasil dibentuk secara efektif:
1. Mempercepat Keputusan Pembelian
Ketika konsumen sudah mengingat brand Anda dengan baik, mereka cenderung tidak perlu berpikir panjang saat mengambil keputusan untuk membeli. Ini mempercepat proses pembelian dan meningkatkan konversi secara langsung.
2. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Brand yang mudah diingat menciptakan hubungan emosional yang lebih kuat dengan konsumen. Hal ini dapat berujung pada pembelian berulang dan loyalitas jangka panjang, karena konsumen merasa nyaman dan percaya terhadap brand tersebut.
3. Memudahkan Strategi Pemasaran
Dengan brand recall yang kuat, pesan pemasaran akan lebih mudah diterima oleh audiens. Konsumen yang sudah familiar akan lebih terbuka terhadap kampanye promosi karena merasa sudah mengenal dan memahami identitas brand.
4. Menonjol di Tengah Persaingan
Dalam pasar yang kompetitif, brand recall menjadi pembeda utama. Ketika konsumen hanya mengingat satu atau dua brand dalam sebuah kategori, peluang brand Anda untuk dipilih menjadi jauh lebih besar.
5. Meningkatkan Nilai Brand
Brand yang sering diingat secara positif akan memiliki nilai yang lebih tinggi, tidak hanya di mata konsumen tetapi juga di mata investor dan mitra bisnis. Hal ini menciptakan peluang pertumbuhan yang lebih luas di masa depan.
Cara Meningkatkan Brand Recall
Untuk meningkatkan brand recall, Anda perlu konsistensi dalam menyampaikan pesan dan identitas brand. Berikut beberapa strategi yang dapat diterapkan:
1. Bangun Identitas Visual yang Konsisten
Gunakan logo, warna, dan desain yang mudah dikenali serta konsisten di semua platform. Identitas visual yang kuat memudahkan konsumen membentuk asosiasi jangka panjang terhadap brand Anda.
2. Gunakan Cerita yang Relevan dan Emosional
Storytelling adalah cara efektif untuk memperkuat hubungan emosional dengan konsumen. Cerita yang menyentuh atau relevan dengan kehidupan audiens akan lebih mudah diingat.
3. Manfaatkan Influencer atau KOL
Bekerja sama dengan influencer atau KOL yang tepat dapat membantu memperluas jangkauan dan membangun kepercayaan audiens. Saat pesan brand disampaikan oleh sosok yang dipercaya, daya ingat terhadap brand Anda pun semakin kuat. Bahkan, konten video berbasis storytelling dari KOL mampu membentuk perilaku konsumen dan secara efektif meningkatkan brand recall..
4. Jaga Konsistensi Komunikasi
Komunikasi yang konsisten akan membantu membangun persepsi brand yang kuat. Pastikan pesan yang disampaikan di media sosial, iklan, atau kolaborasi dengan influencer memiliki nada dan gaya yang sama.
5. Berikan Pengalaman Positif
Pelayanan yang baik, kualitas produk yang konsisten, dan kemudahan akses akan menciptakan kesan positif yang memperkuat brand recall. Konsumen cenderung mengingat pengalaman menyenangkan yang mereka alami bersama suatu brand.
Cara Mengukur Brand Recall
Untuk mengetahui seberapa kuat brand recall Anda, ada beberapa metode yang bisa digunakan:
1. Survei Terbuka
Ajukan pertanyaan terbuka seperti “Sebutkan brand smartphone yang Anda ingat!” dan analisis seberapa sering brand Anda disebutkan tanpa bantuan.
2. Focus Group Discussion
Diskusi dengan kelompok target pasar dapat memberikan insight tentang bagaimana brand Anda diingat dan apa yang membuatnya menonjol.
3. Studi Brand Tracking
Lakukan evaluasi berkala terhadap persepsi dan daya ingat konsumen terhadap brand Anda. Gunakan hasilnya untuk merancang strategi pemasaran yang lebih efektif.
Contoh Brand Recall
Beberapa brand besar di Indonesia telah berhasil menciptakan brand recall yang kuat. Misalnya:
1. Aqua
Saat orang Indonesia ditanya tentang air mineral, nama Aqua hampir selalu menjadi jawaban pertama. Bahkan, banyak orang menggunakan kata “Aqua” untuk menyebut air mineral secara umum, meskipun yang dikonsumsi bukan brand tersebut. Ini menunjukkan betapa kuatnya brand recall Aqua di pasar.
2. Indomie
Indomie adalah contoh brand recall yang sangat kuat di kategori mie instan. Nama Indomie sering muncul pertama kali dalam pikiran konsumen saat membicarakan mie instan, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Rasa yang familiar, slogan yang mudah diingat, dan kehadiran yang konsisten menjadikan Indomie sebagai brand yang sulit tergantikan.
3. Gojek
Di dunia transportasi online, nama Gojek menjadi salah satu brand yang langsung teringat ketika seseorang butuh ojek atau layanan antar. Inovasi layanan, kampanye kreatif, dan peran Gojek dalam kehidupan sehari-hari masyarakat membuatnya sangat mudah diingat, bahkan ketika konsumen belum melihat aplikasinya.
Brand yang mudah diingat memiliki peluang lebih besar untuk dipilih oleh konsumen, memenangkan pasar, dan bertahan dalam persaingan jangka panjang.
Untuk memperkuat brand recall, kolaborasi dengan influencer atau KOL yang relevan bisa menjadi strategi efektif. Pesan dari figur yang dipercaya akan lebih mudah ditangkap dan diingat oleh audiens.
Jika Anda tertarik untuk bekerja sama dengan influencer atau KOL di Instagram, TikTok, atau YouTube, Anda dapat cek rate card mereka di KOL.ID. Platform ini menyediakan tools untuk cek rate card influencer target sesuai performa akun mereka, sehingga proses negosiasi berjalan dengan lebih cepat dan mudah. Cek sekarang di KOL.ID dan tingkatkan brand recall melalui KOL!