Brand

Word-of-Mouth

watch-icon 3 min. to read
Word-of-Mouth
ON THIS PAGE

Pernahkah Anda membeli sesuatu karena terpengaruh oleh rekomendasi teman? Atau mencoba makanan viral setelah tergoda oleh konten KOL atau influencer di FYP? Nah, tanpa sadar, keputusan pembelian yang Anda buat itu dipengaruhi oleh kekuatan Word-of-Mouth. 

Bagaimana bisa cerita dari seseorang bisa begitu memengaruhi perilaku orang lain? Apa rahasia di balik fenomena ini, dan bagaimana brand-brand besar memanfaatkannya untuk meningkatkan strategi marketingnya? Yuk, kita kupas tuntas mulai dari pengertiannya berikut ini.

Apa Itu Word-of-Mouth? 

Word-of-Mouth (WOM) atau pemasaran dari mulut ke mulut adalah bentuk komunikasi informal yang terjadi ketika seseorang merekomendasikan suatu produk, layanan, atau merek kepada orang lain berdasarkan pengalaman pribadi. Rekomendasi ini dapat berupa cerita, opini, atau ulasan yang disampaikan secara lisan maupun tertulis, baik secara langsung maupun melalui media sosial.

Word-of-Mouth dianggap sebagai salah satu bentuk pemasaran paling efektif karena datang dari sumber yang dipercaya, seperti teman, keluarga, atau rekan kerja. Berbeda dengan iklan tradisional yang cenderung bersifat satu arah dan promosi eksplisit, WOM bersifat organik dan lebih otentik.

Dalam konteks bisnis modern, WOM tidak hanya terbatas pada komunikasi langsung, tetapi juga mencakup ulasan online, komentar di media sosial, video testimoni, hingga postingan dari influencer. Kombinasi antara pengalaman positif dan kemauan untuk berbagi menjadikan WOM sebagai strategi pemasaran yang kuat dan hemat biaya.

Jenis Word-of-Mouth 

Word-of-Mouth dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu: 

1. Organic Word-of-Mouth

Organic Word-of-Mouth adalah jenis pemasaran dari mulut ke mulut yang muncul secara alami, tanpa adanya pengaruh langsung atau campur tangan dari perusahaan. Biasanya terjadi karena konsumen merasa sangat puas dengan produk atau layanan yang mereka terima, sehingga mereka secara sukarela membagikan pengalaman tersebut kepada teman, keluarga, atau orang-orang di sekitar mereka.

Jenis WOM ini ibarat testimoni yang datang dari hati, tidak dibuat-buat, tidak dibayar, dan tidak diminta. Karena sifatnya yang jujur dan spontan, orang-orang cenderung lebih percaya pada rekomendasi ini dibandingkan dengan iklan. Organic WOM bisa datang dalam bentuk percakapan sehari-hari, postingan media sosial, atau bahkan ulasan online.

Contohnya, seseorang makan di kafer baru dan suka dengan kopi serta makanannya. Tanpa diminta, ia cerita dan merekomendasikan ke teman-temannya, bahkan posting di Instagram Story. Nah, ini adalah Word-of-Mouth yang terjadi karena pengalaman pribadi, tanpa dorongan dari brand. 

2. Amplified Word-of-Mouth 

Amplified Word-of-Mouth adalah jenis pemasaran dari mulut ke mulut yang dipicu atau didorong secara aktif oleh perusahaan. Berbeda dengan organic WOM yang terjadi secara alami, dalam versi ini perusahaan mengambil langkah khusus agar pelanggan terdorong untuk membagikan pengalaman mereka. 

Namun, pesan tetap datang dari konsumen, sehingga tetap terasa lebih autentik dibandingkan promosi yang dilakukan langsung oleh brand.

Strategi ini biasanya diwujudkan melalui kampanye pemasaran dengan influencer, program referral, giveaway, atau insentif untuk ulasan. Tujuannya adalah menciptakan momentum agar konsumen tidak hanya puas, tetapi juga termotivasi untuk membagikan pengalaman mereka secara luas.

Contohnya, sebuah brand skincare menggandeng beauty influencer atau KOL untuk mereview produk barunya di Instagram. Setelah mencobanya selama dua minggu, si influencer membagikan pengalamannya lewat video dan caption yang jujur, lengkap dengan foto before-after.

Follower-nya yang percaya pada opini sang KOL mulai tertarik mencoba produk tersebut. Mereka lalu ikut membagikan testimoni dan pengalamannya di media sosial masing-masing.

Keuntungan Word-of-Mouth

Menggunakan strategi WOM dalam pemasaran memiliki banyak keuntungan bagi bisnis:

1. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen

Informasi yang berasal dari orang yang dikenal cenderung lebih dipercaya dibandingkan pesan iklan. WOM membangun kredibilitas dan memperkuat reputasi merek secara alami.

2. Biaya Promosi Lebih Efisien

Word-of-Mouth adalah bentuk promosi yang murah bahkan bisa gratis. Dibandingkan iklan TV atau digital ads, WOM jauh lebih hemat dan sering kali memberikan ROI (Return on Investment) yang lebih tinggi.

3. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

Pelanggan yang merekomendasikan produk cenderung merasa terlibat secara emosional dan memiliki loyalitas tinggi terhadap merek tersebut.

4. Dampak Jangka Panjang

Efek dari WOM bersifat jangka panjang karena berakar dari hubungan sosial yang terus berlangsung. Sebuah rekomendasi positif bisa terus menyebar dan menghasilkan pelanggan baru dari waktu ke waktu.

5. Meningkatkan Visibilitas Brand

WOM membantu memperluas jangkauan brand tanpa harus mengandalkan kampanye besar. Setiap cerita atau ulasan positif yang dibagikan membuka peluang untuk menjangkau konsumen baru.

Contoh Word-of-Mouth 

Untuk lebih memahami Word-of-Mouth, berikut beberapa contoh dari 2 jenis WOM, yaitu: 

1. Organic Word-of-Mouth

Salah satu contoh dari Organic Word-of-Mouth di media sosial adalah menanyakan opini atau pendapat orang lain mengenai produk. Contohnya di bawah ini. 

Seorang pengguna akun X, menanyakan tentang suatu produk di akun Menfess. Nah, bagi para pengguna X bisa memberikan review jujur melalui komentar seperti di bawah ini. Ini contoh dari Organic Word of mouth karena berdasarkan pengalaman pribadi.

2. Amplified Word-of-Mouth

Contoh dari Amplified Word-of-mouth seperti video KOL yang review mengenai skincare di TikTok. Nah, KOL tersebut bekerja sama dengan brand untuk mempromosikan produknya, namun dengan review pemakaian yang jujur yang dirasakan KOL. Anda bisa cek video di bawah ini.

@crescentiads Inilah serum yang akan gue beli sampe gue tua, tadinya cuma 1 si kiehls ccds aja. Skrg nambah satu lg yg kiehls re-texturizing jg. Gokil beneran.. kalian kalo mau coba ambil aja sample gratisnya dulu buat tes cocok atau nggak di store nya menurutku! ( dulu akupun awalnya gini dlu haha ) #fyp #kiehlsid #kiehlssquad #glassskinring ♬ original sound - Crescentia Delinda

Nah, itulah penjelasan mengenai Word-of-Mouth, jenis dan contohnya. Meskipun tampak sederhana, kekuatan WOM terletak pada kepercayaan dan kredibilitas yang dibangun melalui hubungan sosial. Dengan strategi yang tepat, WOM tidak hanya mendatangkan pelanggan baru, tetapi juga memperkuat loyalitas, reputasi, dan pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.

Bagi Anda yang ingin meningkatkan strategi Word-of-Mouth marketing, Anda bisa berkolaborasi dengan influencer atau KOL. Anda dapat dengan mudah mengetahui rate card mereka di KOL.ID. Platform ini menyediakan tools untuk cek rate card di berbagai media sosial, seperti Instagram, TikTok, ataupun YouTube. Yuk, segera maksimalkan strategi Word-of-Mouth bersama KOL!

Rate this article

Click on a star below to rate our tool out of 5 stars

Average rating 4.98 / 5. Vote count: 56

Thank you for your rating!

share this article

review-img
Salsa - Manager KOL.ID

Hi, I'm Salsa! I focus on content marketing that brings brands together with KOLs to create authentic and engaging stories. By understanding trends and conducting research, I help brands and KOLs create impactful collaborations that resonate with their audience and deliver measurable results.

Tags:

Post You’ve Might Like

Empower your brand's
growth journey with KOL.ID

Equip yourself with an all-inclusive suite of tools for initiating and expanding influencer marketing campaigns.

Try KOL.ID for Free
  • Followers

    500k+1.50%

  • Avg. Likes

    20M+0.50%

  • Avg. Comments

    60K+2.10%

@skkky_hi

Reach

How helpful was this content?

Click on a star below to rate our tool out of 5 stars

Average rating 4.98 / 5. Vote count: 56

Thank you for your rating!

Newsletter

Be the first one to know about discounts, offers and events