Ketika suatu campaign KOL sudah selesai, postingan sudah publish dan engagement sudah masuk, seharusnya ini menjadi momen yang lega, bukan? Tapi justru ada satu hal yang bikin KOL Specialist masih merasa anxious, yaitu bikin report campaign KOL.
Bagi banyak KOL Specialist dan marketer, bagian ini bukan sekadar jobdesk rutin, tapi sumber kecemasan. Harus mengumpulkan data dari berbagai platform, mencatat engagement, reach, hingga page views, lalu menyusunnya agar bisa dipahami manajemen atau klien. Proses yang panjang ini sering terasa ribet, makan waktu, dan melelahkan. Tidak heran kalau banyak KOL Specialist yang mengaku anxious saat membuat campaign report.
Menurut data KORTX, 39,5% KOL Specialist dan digital marketer merasa kesulitan mencapai target campaign. Penyebabnya beragam, mulai dari data yang tersebar di banyak platform, terlalu banyak media sosial yang harus dikelola, hingga perubahan algoritma yang bikin strategi cepat usang. Bahkan, 13,8% KOL Specialist mengaku kewalahan karena harus menggabungkan data dari banyak platform media sosial ke dalam satu laporan yang rapi. Jadi, tidak heran kalau proses membuat campaign report justru terasa lebih menegangkan dibanding menjalankan campaign itu sendiri.

Tapi, benarkan report campaign KOL memang serumit itu? Padahal, ada cara sederhana yang bisa membuat laporan campaign dibuat dengan lebih mudah. Bahkan, lengkap dengan insight dan performance tiap postingan KOL.
Lalu, bagaimana cara membuat report campaign KOL dengan mudah tanpa harus pusing input data secara manual? Simak artikel ini sampai akhir ya!
Pentingnya Report dalam Campaign KOL
Sebelum mengetahui cara mudah membuat report campaign KOL, kita harus mengetahui terlebih dahulu kenapa report KOL penting dalam sebuah campaign. Di antaranya yaitu:
1. Alat Evaluasi Campaign
Report campaign KOL bukan hanya formalitas, tetapi menjadi tolok ukur utama keberhasilan sebuah strategi. Melalui report, brand dan marketer dapat mengetahui apakah campaign berjalan sesuai tujuan (objective) mulai dari meningkatkan brand awareness, memperkuat engagement, hingga mendorong conversion.
Selain itu, report juga membantu menghitung return on investment (ROI), sehingga brand bisa menilai apakah biaya yang dikeluarkan untuk bekerja sama dengan KOL benar-benar memberikan hasil yang sepadan. Dengan adanya evaluasi berbasis data, keputusan untuk campaign selanjutnya bisa lebih terarah dan tepat sasaran.
Baca juga: Cara Menghitung ROI di GMV Max TikTok Shop
2. Sumber Insight untuk Strategi Marketing Brand
Report campaign menyajikan insight berharga yang bisa dijadikan bahan strategi. Data seperti engagement rate, reach, page views, hingga conversion memberikan gambaran detail tentang perilaku audiens dan efektivitas konten KOL. Dari sini, brand bisa menentukan aspek mana yang perlu diperkuat di campaign berikutnya.
3. Meningkatkan Akuntabilitas dan Profesionalisme
Report campaign KOL juga berperan penting dalam meningkatkan akuntabilitas sekaligus menunjukkan profesionalisme dalam mengelola strategi marketing. Dengan adanya laporan yang jelas dan terstruktur, brand dapat mempertanggungjawabkan hasil campaign kepada manajemen atau klien. Report membantu brand membuktikan bahwa investasi pada KOL benar-benar memberikan dampak, baik dari sisi awareness, engagement, maupun conversion.
Cara Membuat Report Campaign KOL dengan Mudah
Nah, inilah yang ditunggu-tunggu, bagaimana cara membuat report campaign KOL dengan mudah? Anda bisa menggunakan platform KOL.ID. berikut langkah-langkahnya:
1. Log in ke KOL.ID
Pilih package untuk brand agar Anda memiliki akses penuh dalam membuat campaign report.

2. Klik “Create Report”
Setelah Log in, Anda bisa pilih “Create Report” pada menu sebelah kiri.

3. Klik “New Campaign”
Untuk membuat report campaign yang melibatkan puluhan hingga ratusan KOL, klik “New Campaign”.

4. Isi Detail Campaign
Masukkan informasi seperti nama campaign (contoh: Cushion), nama brand (contoh: Skintific).

5. Isi Campaign Date & Campaign Cost
Masukan tanggal mulai hingga berakhirnya campaign ke dalam tools tersebut. Lalu, masukan cost yang dikeluarkan campaign tersebut.

6. Unduh Template Report
Isi template sederhana yang sudah disediakan. Isi template-nya pun mudah, Anda hanya isi dengan link postingan KOL yang berkolaborasi dalam campaign. Setelah diisi, unggah kembali ke tools.

7. Report Campaign KOL Selesai
Klik Next, lalu tunggu sistem memproses data selama 30–60 menit. Lalu hasil report akan muncul secara detail. Mulai dari total views, likes, comments, shares, saved, total, hingga engagement rate, semuanya bisa Anda lihat di report ini.

8. Report Hasil Performance Postingan Masing-Masing KOL
Anda juga bisa melihat performance postingan masing-masing KOL secara terpisah. Lengkap dengan insight hingga engagement rate-nya.

Nah, itulah cara membuat report campaign KOL. Mudah sekali, bukan? Anda tidak perlu mengumpulkan data secara manual dari berbagai KOL, atau bahkan harus membuka satu-satu platform media sosial. Dengan tools KOL.ID, semua campaign bisa diolah secara otomatis dan disajikan dalam report yang lengkap, mulai dari views, like, comment, hingga engagement rate.
Baca juga: Listing KOL Bikin Burnout? Ini Cara Mencari KOL yang Tepat untuk Campaign dengan Mudah
Ini akan sangat memudahkan pekerjaan KOL Specialist sehingga menghemat waktu pengerjaan. Hasil report pun mudah dipahami dan siap diberikan ke manajemen atau klien. Jadi, Anda bisa lebih fokus merancang strategi campaign berikutnya tanpa pusing lagi mengurus laporan. Yuk, coba sendiri! Buat report campaign KOL dengan mudah dan praktis hanya di KOL.ID!